BONEKA ARWAH, ADA YANG SALAH? ( BAGIAN 2 )

PERLAKUKAN AKU SEPERTI ANAKMU

Pada bagian pertama telah dibahas bahwa spirit dolls ini adalah roh atau arwah yang mendiami badan sebuah boneka. Berdasar penuturan beberapa orang  yang menjadi orang tua asuh spirit dolls, boneka ini pun juga harus diperlakukan layaknya seorang anak.

Mereka juga membutuhkan makanan, minuman, pakaian, bahkan mainan persis seperti kebutuhan anak pada umumnya. Mereka juga suka bermain atau minta jajan cemilan. Bila kebetulan memiliki kemampuan indigo, para orang tua asuh bisa berkomunikasi dengan spirit dolls tersebut untuk mengetahui apa yang diinginkan “anaknya”.

Badan fisik mereka juga rutin dibersihkan dengan tisu basah dan pakaiannya pun juga diganti-ganti.

Spirit dolls ini harganya cukup lumayan untuk ukuran sebuah boneka. Bila sudah mengadopsinya, orang tua asuh harus benar-benar memperlakukan mereka dengan baik dan layak.

Para spirit dolls ini juga memiliki nama. Untuk nama ini menurut cerita yang pernah saya dengar, mereka bisa “protes” bila dipanggil dengan yang bukan nama aslinya. Contohnya, suatu kali pernah ada yang mengadopsi salah satu spirit dolls.

Namun karena bukan seorang yang indigo jadi tidak bisa berkomunikasi langsung, dia asal memberi nama pada bonekanya itu. Tapi malam harinya dia bermimpi didatangi oleh roh atau arwah boneka itu dan menyebutkan nama aslinya.

“Berkomitmen dan bertanggung jawablah pada sesuatu yang sudah kau pilih dan kau pilah.

( SUSAN T )

***