GINSENG JAWA
Penasaran dengan daun yang satu ini karena dinamai daun ginseng. Saya pikir ada hubungannya dengan ginseng yang berasal dari Korea. Ternyata tidak. Daun ginseng jawa lebih tepatnya. Dikenal juga dengan nama kolesom jawa. Fungsinya yang tak jauh beda. Sama-sama bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
Daun ini sangat bagus untuk memperlancar ASI dan untuk meningkatkan vitalitas suami istri. Selain itu kandungan antioksidannya yang tinggi sangat bagus untuk kulit. Mengkonsumsi daun ini juga baik untuk mencegah diabetes karena mampu menjaga kadar gula dalam darah. Efek samping lainnya adalah akan menjaga kesehatan paru-paru, hati, dan mencegah alzheimer.
Daun ini menjadi salah satu masakan favorit keluarga kami. Cara pengolahannya pun cukup mudah. Bagian yang bisa dipakai hanya daunnya saja, karena batangnya keras. Saya biasa mengolahnya dengan cara ditumis dengan bawang putih. Untuk penambahan campuran lainnya bisa sesuai selera. Daunnya terasa agak kenyal.
Selain manfaatnya yang banyak bagi kesehatan tubuh, tanaman ginseng juga memiliki bunga yang cantik. Warnanya pink. Mudah ditanam dan bagus untuk menghias teras rumah. Dari seikat daun yang saya beli dari supermarket, ada biji di ujung tangkainya yang sudah tua. Iseng-iseng saya sebar di tanah depan rumah. Nanti kalau tumbuh dan daunnya sudah banyak, tinggal dipetik saja untuk diolah. Asyik kan…